Good Day Managers!!!
Serang(05/02) Happy Chines New Year untuk yang merayakan!Awali tahun ini dengan
senyuman.Semoga keberuntungan,kebahagiaan,Kesehatan dan Rezeki selalu menyertai
kita ditahun baru ini. Agar lebih jelas yuk baca dibawah ini
Tahun baru Imlek, merupakan
hal yang sangat penting dan ditunggu-tunggu setiap tahun bagi masyarakat etnis
Tionghoa ataupun keturunan China. Perayaan ini biasanya sangat meriah dan juga
banyak dirayakan dan ditunggu-tunggu oleh berbagai masyarakat keturunan Tionghoa maupun selain tionghoa yang ada di
berbagai negara, termasuk di Indonesia. Pada penanggalan kalender khusus
Tionghoa, Tahun Baru Imlek dirayakan setiap tanggal 1 di tahun yang baru.
Sedangkan akhir perayaan Imlek tersebut ada di pertengahan bulan pada saat
bulan purnama atau tanggal 15. Perayaannya sering disebut Cap Go Meh.Tahun baru
ini juga merupakan salah satu budaya yang sakral yang banyak dilakukan oleh
masyarakat keturunan Tionghoa. Misalnya saja di Indonesia. Ada masyarakat yang
masih keturunan Tionghoa yang ikut merayakan tahun Baru Imlek dan menjadikan
tanggal tersebut sebagai hari libur.
Sekarang kita next sama ciri khas apa saja yang wajib ada jika memasuki tahun baru China ini yang pertama:
1. Angpao
Imlek kurang lengkap rasanya tanpa angpao atau
amplop yang berisikan uang. Angpao ini memang merupakan salah satu tradisi, di
mana orang dewasa yang sudah menikah wajib memberikan uang sebagai tanda
kemakmuran dan membagi kebahagiaan kepada anak-anak. Angpao juga bisa diberikan
kepada mereka yang belum menikah. Amplop atau angpao ini harus dibungkus dengan
amplop berwarna merah dan diberikan ketika perayaan tahun baru tiba.
2. Jeruk
2. Jeruk
Selanjutnya hal yang tidak boleh dihilangkan ketika Imlek
tiba adalah ketersediaan buah jeruk. Meskipun umum, buah yang satu ini menjadi
makanan khas Imlek. Biasanya buah jeruk ini dihidangkan bersama dengan tangkai
dan daunnya. Bagi masyarakat China, jeruk melambangkan rezeki yang
melimpah sebab jeruk itu berwarna kuning keemasan. Warna emas melambangkan
kemakmuran, kekayaan, serta kesejahteraan yang akan selalu tumbuh. Jeruk yang
biasanya dihidangkan ketika Imlek, rasanya manis dan
banyak dikonsumsi setelah acara makan besar keluarga.
3.
Ikan Bandeng
Sebagian masyarakat dengan etnis Tionghoa atau keturunan
China mengonsumsi ikan bandeng secara bersama ketika Imlek tiba. Ikan tersebut
dipercaya dapat mendatangkan hoki. Hidangan lainnya yakni babi. Olahan
daging babi menjadi salah satu makanan khas Imlek dan disantap oleh keluarga
besar. Hidangan babi dipercaya dapat membawa keberuntungan karena diibaratkan seperti
kantong yang dapat menampung banyak rezeki.
4. Kue Keranjang
4. Kue Keranjang
Ciri khas selanjutnya yang tidak boleh dilewatkan ketika
Imlek tiba adalah kue keranjang. Tak lengkap rasanya perayaan Imlek tanpa kue
coklat yang satu ini. Kue keranjang atau biasa disebut sebagai Nian Gao,
berarti kue tahunan karena hanya dibuat setahun sekali yaitu menjelang Imlek.
Bahan dasarnya sederhana yakni tepung ketan dan gula merah. Kue keranjang
umumnya berbentuk bulat dan agak tebal. Dari filosofinya, kue keranjang ini
sebenarnya merupakan bentuk harapan keluarga agar dapat terus bersatu dan
melewati berbagai masalah yang terjadi pada tahun tersebut.
5. Barongsai
5. Barongsai
Barongsai
merupakan tarian tradisional China. Pemainnya menggunakan sarung yang
menyerupai singa dengan warna dominan merah dan kuning. Atraksi Barongsai
adalah salah satu budaya yang wajib dilakukan ketika Imlek tiba.
Barongsai selalu ada saat perayaan Imlek sebagai kepercayaan bahwa barongsai bisa mengusir nasib buruk.
Barongsai selalu ada saat perayaan Imlek sebagai kepercayaan bahwa barongsai bisa mengusir nasib buruk.
See you~
Management News, Your News
Partner
Penulis: Liza NurhalizaGambar: Foto Manajemen gongxifacai 2019
0 Comments